Kisah Inspiratif Uwais Al-Qorni

Keikhlasan dan Kebaikan Hati Santri Ma'had Bahrul Huda pada Hari Spesial

Pada tanggal 17 September, ada sebuah peristiwa spesial yang ditunggu-tunggu oleh para santri Ma’had Bahrul Huda. Hari ini adalah saat mereka menerima kunjungan dari keluarga mereka yang sangat dinantikan. Suasana di Ma’had Bahrul Huda menjadi penuh keceriaan dan kebahagiaan ketika santri mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan keluarga mereka, meskipun beberapa di antara mereka mungkin tidak mendapatkan kunjungan.

Pada hari yang bersejarah ini, senyum bahagia meliputi wajah para santri, karena mereka merasakan kehangatan dan cinta dari keluarga mereka. Meskipun tidak semua santri mendapatkan kunjungan, semangat dan keteguhan hati mereka tetap terjaga, karena mereka mengerti bahwa setiap orang memiliki kesibukan masing-masing.

Namun, perayaan ini memiliki makna lebih dalam karena pada kesempatan ini juga diperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW. Acara ini menjadi lebih istimewa dengan kehadiran Habib Alwi Assegaf sebagai pembicara utama yang akan memberikan pengajaran dan inspirasi kepada para santri.

Salah satu cerita yang menginspirasi yang dibagikan pada acara ini adalah kisah Uwais Al-Qorni. Uwais adalah seorang pemuda yang hidup dalam keterbatasan. Meskipun miskin dan mengidap penyakit kulit, ia memiliki tempat istimewa di hati Rasulullah SAW dan bahkan terkenal di langit. Uwais memeluk Islam setelah berdakwah di Yaman oleh sahabat Rasulullah. Meskipun keadaan ekonomi keluarganya sangat sederhana, Uwais berkomitmen untuk memenuhi keinginan ibunya yang ingin pergi haji. Ia dengan tekun menggendong ibunya yang sudah tua ke Kota Makkah, melalui perjuangan fisik yang keras.

Kisah Uwais Al-Qorni mengajarkan kita bahwa meskipun kita mungkin tidak memiliki kekayaan materi, kebaikan hati, ketaatan kepada Allah, dan penghormatan kepada orang tua adalah hal yang sangat berharga. Allah SWT akan memberikan kemudahan dan mengangkat derajat bagi mereka yang taat kepada-Nya dan berbakti kepada orang tua.

Cerita Uwais Al-Qorni ini adalah salah satu cerita yang sangat menginspirasi dan mengajarkan kita nilai-nilai luhur dalam kehidupan. Semoga kita semua bisa meneladani semangat dan kebaikan hati Uwais Al-Qorni terutama dalam berbakti kepada orang tua kita.

Setelah acara pengajian yang menginspirasi ini selesai, para santri dan wali santri melaksanakan sholat Dzuhur bersama. Mereka berkumpul di area Ma’had Bahrul Huda, berbagi cerita, dan menghabiskan waktu bersama sampai waktu sambangan selesai. Beberapa santri pergi untuk menjenguk kakek dan nenek mereka, menunjukkan rasa cinta dan hormat kepada keluarga yang juga sangat penting dalam agama Islam.

Semoga artikel ini dapat memberikan gambaran tentang momen istimewa di Ma’had Bahrul Huda pada tanggal 17 September dan menginspirasi kita untuk selalu berbakti kepada orang tua serta menjalani kehidupan dengan penuh kebaikan hati dan ketaatan kepada Allah SWT. Aamiin…

 

 

Oleh: Anjasmara Banyu Mustiko (X Putri) & Rifaya Khoirunnisa Sharliz (XI Putri)